Waktu saya kelas X saya sangat beradaptasi dengan lingkungan sekolah maupun dengan teman dan itu saya alami kurang lebih hampir 2 minggu setelah itu saya akrab dengan teman-teman maupun dengan guru SMK MIKAEL banyak sekali yang dialami waktu kelas X
- banyak tugas yang harus dikerjakan
- praktek harus lembur karena harus mengejar kompetensi
- harus presentasi berbagai macam mata pelajaran
- ulangan yang begitu banyak apalagi kalau remidi
tapi semua itu saya lakukan tanpa menyerah dan dengan dukungan teman-teman serta guru pembimbing saya bisa naik kelas XI
Begitu juga waktu kelas XI, banyak sekali aturan yang harus ditaati dan puji syukur saya tidak pernah terlambat masuk kelas selama sekolah di SMK MIKAEL.
yang bakal menjadi kenangan saya sekolah di SMK MIKAEL adalah waktu praktek bengkel waktu section "Lathe Work" dan pada waktu itu intruktor saya Bp. Dodik dan saya kena marah berulang kali sampai saya di ktain "cowboy" jarena saya mengerjakan tanpa membaca Work Preparation dan itu malah jadi bahan tertawaan di kelas maupun di bengkel. Masalah-masalh yang saya hadapi cukup sulit pada waktu itu yaitu mengumpulkan Tugas Akhir tidak tepat waktu dan kami 1 kelompok berusaha menyelesaikan TA tersebut sampai tuntas dan hingga naik ke kelas XII
Waktu kelas XII ini saya kira kerjaan sedikit ringan akan tetapi malah tambah banyak, habis praktek sejarusnya mikir untuk teori tetapi masih di tambah untuk mengumpulkan laporan persection ini semakin padat jadwal yang dibuat banyak teman yang mengeluh karena ini tapi saya sadar ini demi masa depan makanya saya kerjakan satu per satu apabila telat satu hari saja bisa dapat kam minus 7 jam dan ini masih mikirin tentang TA juga.
ini refleksi saya selama sekolah di SMK MIKAEL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar